INDONESIA TANAH AIRKU, TANAH TUMPAH DARAHKU...
Siapa bilang kita dijajah belanda
350 tahun dan jepang 3,5 tahun. Memang apa yang dijajah? negara? Wong negara
ini baru lahir tahun 1945.
Saya sependapat dengan presiden
negeri jancuk (sudjiwo tedjo) : Yang dijajah bukan negara, melainkan sebagian
kerajaan di nusantara. separuhnya lagi, tetap berjuang hingga tetes darah
penghabisan.
Ini bukan perkara sepele. Mindset
yang dibangun dari cerita moyang yang dijajah, sangat berpengaruh pada nasionalisme
hari ini. Ingat, kita bukan bangsa cacing. Sejak dulu, kita banteng yang
menyeruduk segala bentuk penindasan.
Tak sudi leluhur kita tunduk pada
kedzaliman. Selalu saja, bangsa ini tak pernah sepi dari merah darah juang yang
menggandeng putih kesucian niat. Camkan itu wahai penjajah dan penduduk indonesia yang berjiwa penghianat!
Nak, sepertinya kita harus berguru
ke negeri jancuk. Beritahukan kepada kawan-kawanmu di sekolah yang belajar
sejarah, bahwa kita bukan bangsa terjajah. Kita bangsa yang selalu mengganyang
penjajah.
Ingatlah,Indonesia milik ALLAH yang
diperjuangkan leluhur yang cinta tanah air. Mari jaga keutuhannya dengan darah
dan hidupmu. NKRI, HARGA MATI. Sungguh, hidup adalah mati dalam melawan
kezaliman. Dan mati adalah hidup dalam hinanya penindasan.
"PADA SANG MERAH PUTIH,
HORMAAAAAAAT...GERAK!"
INDONESIA TANAH AIRKU, TANAH TUMPAH
DARAHKU...
FREE WRITING
10.41AM 17 AUGUST 2016
Tags:
CURHAT PAPA MUDA
0 komentar